Jumat, 06 November 2015

KFD: PANNING

Panning adalah salah satu teknik fotografi yang digunakan untuk membekukan gerakan pada benda yang bergerak. Cara melakukan panning adalah dengan menggerakkan kamera searah dengan arah gerakan obyek yang ingin dibidik sehingga obyek akan tampak fokus, sementara background akan tampak kabur/blur.

Teknik Panning:
1. Tekan setengah tombol rana (shutter button) untuk melakukan fokusing pada objek saat masih berada di sisi kanan
2. Pada posisi fokusing tersebut (tetap tekan setengah tombol shutter), ikuti pergerakan objek dari kanan ke kiri, seirama dengan kecepatannya.
3. Saat objek tepat berada di depan kita, tekan penuh tombol shutter.
4. Lihat hasilnya, jika objek bergerak masih belum terlihat tajam (blur), kemungkinan besar saat menekan tombol shutter terjadi gerakan mendadak yang menimbulkan shake (goyang) pada kamera.
 

Sumber:
https://kelasfotografi.wordpress.com/2013/08/29/belajar-fotografi-dengan-menggunakan-teknik-panning/
http://exifdatafoto.blogspot.co.id/2012/10/panning-teknik-foto-untuk-objek-bergerak.html

KFD: ZOOMING

Zooming merupakan teknik foto untuk memberikan kesan gerak dengan mengubah panjang fokus lensa pada saat eksposure (pemotretan). Perubahan panjang fokus hanya bisa dilakukan dengan lensa zoom.
Efek foto yang menggunakan teknik zooming akan menghasilkan foto yang terkesan bergerak menuju suatu titik. Efek zooming terbaik atau hasil yang menarik akan diperoleh jika background memiliki kontras dan warna yang bervariasi. Besarnya efek zooming tergantung pada seberapa cepat gerakan tangan kita mengubah fokus pada saat eksposure.

Teknik Zooming:
1. Fokuskan obyek tepat ditengah kemudian di zoom sampai full dekat
2. Sambil memencet tombol shoot, putar gelang zoom ke zoom out (menjauh)
3. Untuk lebih aman terhadap lensa, gunakan milihan manual focus
4. Gunakan speed sedikit rendah misal 1/10s dan diagfragma menyesuaikan
5. Sebaiknya gunakan tripod untuk menjaga fokus agar maksimal


Sumber:
http://tipsfotografi.net/teknik-zooming-dalam-fotografi.html
http://www.fotografi.tp.ac.id/article/teknik-zooming-dalam-fotografi

KFD: SUDUT PENGAMBILAN GAMBAR (CAMERA ANGLE)

Sudut Pengambilan Gambar (Camera Angle)

1. Bird Eye View
 Pengambilan gambar yang diambil dari atas ketinggian tertentu sehingga memperlihatkan lingkunganyang sedemikian luas dengan benda-benda lain yang tampak dibawah sedemikian kecil. Pemotretan dilakukan dari tempat yang sanyat tinggi, misalnya foto yang menampilkan seluruh isi kota (gedung tinggi, lalu lintas, dan aktivitas di jalan).

2. High Angle
Sudut pengambilan gambar tepat diatas objek, pengambilan gambar seperti ini memiliki arti yang dramatik yaitu kecil atau kerdil.

3. Eye Level
Sudut pandang/angle yang netral sehingga disebut juga Normal Angle.Angle ini memperlihatkan pandangan mata seseorang yang berdiri.

4. Low Angle
Angle ini merupakan kebalikan dari High Angle yaitu, sudut pengambilan gambar dari bawah si objek.Kesan yang ditimbulkan dari angle ini adalah keagungan atau kejayaan.

5. Frog Eye
Sudut pengambilan gambar ini diambil sejajar dengan permukaan tempat objek berdiri, seolah olah memperlihatkan objek menjadi sangat besar. Sehingga saat menggunakan angle ini terkadang fotografer harus tiarap saat memotret

6. Canted Angle/Oblique Angle
Pemilihan sudut pandang yang sengaja dimiringkan. Biasanya digunakan untuk menghasilkan foto yang unik.

Sumber:
http://masroh19.blogspot.co.id/2013/02/sudut-pandang-pengambilan-gambar.html
http://www.kelasfotografi.com/2015/02/mengenal-macam-macam-sudut-pandang.html

Jumat, 23 Oktober 2015

KFD: UKURAN BIDANG PANDANG PENGAMBILAN GAMBAR (FRAMING)

1. Extreme Close Up / Extra Close Up
Pengambilan gambar yang sangat dekat sekali dengan objek, hanya menampilkan bagian-bagian tertentu pada tubuh objek.
Fungsi: kedetilan suatu objek

2. Head Shot /Big Close Up
Pengambilan gambar sebatas kepala hingga dagu.
Fungsi: menobjolkan ekspresi yang dikeluarkan objek

3. Close Up
Pengambilan gambar dari atas kepala hingga bahu.
Fungsi: memberi gambaran jelas tentang objek

4. Medium Close Up
Pengambilan gambar dari atas kepala hingga dada.
Fungsi: mempertegas profil seseorang

5. Medium Shot /Mid Shot (setengah badan)
Pengambilan gambar dari atas kepala hingga pinggang.
Fungsi: memperlihatkan sosok objek secara jelas

6. Medium Long Shot /Kneel Shot (Tiga perempat badan)
Pengambilan gambar dari atas kepala hingga lutut.
Fungsi: memperlihatkan sosok objek secara jelas

7. Full Shot
Pengambilan gambar dari atas kepala hingga kaki.
Fungsi: memperlihatkan objek beserta lingkungannya

8. Long Shot
Pengambilan gambar lebih luas dari Full Shot.
Fungsi: menunjukkan objek dengan latar belakangnya

9. Extreme Long Shot
Pengambilan gambar dengan memberikan porsi background atau foreground lebih banyak sehinnga objek terlihat kecil atau jauh.
Fungsi: menunjukkan objek tersebut bagian dari lingkungannya.

10. 1 Shot
Pengambilan gambar satu objek.
Fungsi: memperlihatkan seseorang atau benda dalam frame

11. 2 Shot
Pengambilan gambar dua objek.

12. 3 Shot
Pengambilan gambar tiga objek

13. Group Shot
Pengambilan gambar sekumpulan objek


Sumber:
http://slowbutluxury.blogspot.co.id/2014/08/memahami-ukuran-bidang-pandang.html
http://liansmudas.blogspot.co.id/p/bidang-sudut-pandang-gambar.html

Jumat, 25 September 2015

Lirik One Direction - Infinity

One Direction - Infinity

Down to Earth
Keep 'em falling when I know it hurts
Going faster than a million miles an hour
Trying to catch my breath some way, somehow

Down to Earth
It's like I'm frozen, but the world still turns
Stuck in motion, and the wheels keep spinning 'round
Moving in reverse with no way out

And now I'm one step closer to being two steps far from you
When everybody wants you
Everybody wants you

How many nights does it take to count the stars?
That's the time it would take to fix my heart
Oh, baby, I was there for you
All I ever wanted was the truth, yeah, yeah
How many nights have you wished someone would stay?
Lie awake only hoping they're okay
I never counted all of mine
If I tried, I know it would feel like infinity
Infinity, infinity, yeah
Infinity

Eyes can't shine
Unless there's something burning bright behind
Since you went away, there's nothing left in mine
I feel myself running out of time

And now I'm one step closer to being two steps far from you
When everybody wants you
Everybody wants you

How many nights does it take to count the stars?
That's the time it would take to fix my heart
Oh, baby, I was there for you
All I ever wanted was the truth, yeah, yeah
How many nights have you wished someone would stay?
Lie awake only hoping they're okay
I never counted all of mine
If I tried, I know it would feel like infinity
Infinity, infinity, yeah
Infinity

How many nights does it take to count the stars?
That's the time it would take to fix my heart
Oh, baby, I was there for you
All I ever wanted was the truth, yeah, yeah
How many nights have you wished someone would stay?
Lie awake only hoping they're okay
I never counted all of mine
If I tried, I know it would feel like infinity
Infinity, infinity, yeah
Infinity

Jenis-jenis Fotografi

  • Pengenalan Fotografi
Fotografi berasal dari bahasa inggris "photography". Fotografi adalah proses melukis / menulis dengan media cahaya. Fotografi berarti proses metode untuk menghasilkan gambar / foto dari suatu objek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai objek tersebut pada media yang peka cahaya. Tanpa cahaya, tidak ada foto yang bisa dibuat.

  • Sejarah Fotografi
Sejarah fotografi dimulai pada abad ke – 19. Tahun 1839 awal kelahiran fotografi sebagai rekaman dimensi seperti yang di lihat mata sudah bisa di buat permanen. Abad 5 SM, Mo Ti mengamati suatu gejala jika pada dinding ruangan yang gelap terdapat lubang kecil (pinhole), maka di bagian ruang akan mereflesikan pemandangan di luar ruangan secara terbalik lewat lubang tadi. Pada abad ke-3 SM, Aristoteles dan seorang ilmuwan Arab Ibnu Al Haitam (Al Hazen) pada abad ke-10 SM, yang berusaha untuk menciptakan serta mengembangkan alat yang sekarang dikenal sebagai kamera. Pada tahun 1558, seorang ilmuwan Italia, Giambattista della Porta menyebut ”camera obscura” pada sebuah kotak yang membantu pelukis menangkap bayangan gambar.

Nama kamera obscura diciptakan oleh Johannes Kepler pada tahun 1611. Johannes Kepler membuat desain kamera portable yang dibuat seperti sebuah tenda, dan memberi nama alat tersebut kamera obscura. Didalam tenda sangat gelap kecuali sedikit cahaya yang ditangkap oleh lensa, yang membentuk gambar keadaan di luar tenda di atas selembar kertas.

Akhirnya, pada tahun 1824, seorang seniman lithography Perancis, Joseph-Nicephore Niepce (1765-1833), setelah delapan jam meng-exposed pemandangan dari jendela kamarnya, melalui proses yang disebutnya Heliogravure (proses kerjanya mirip lithograph) di atas pelat logam yang dilapisi aspal, berhasil melahirkan sebuah gambar yang agak kabur, berhasil pula mempertahankan gambar secara permanen. Ia melanjutkan percobaannya hingga tahun 1826, inilah yang akhirnya menjadi sejarah awal fotografi yang sebenarnya. Foto yang dihasilkan itu kini disimpan di University of Texas di Austin, AS.

  • Jenis-jenis Fotografi

1. Fotografi Jurnalistik


Fotografi jurnalistik membutuhkan fotografer nya untuk memotret sesuai dengan fakta aslinya, tidak ada perubahan atau tidak ada manipulasi terhadap peristiwa aslinya.

2. Fotografi Mikro

Fotografi mikro menggunakan kamera khusus dan mikroskop untuk menangkap gambar objek yang sangat kecil.

3. Fotografi Glamour

Seperti namanya, tujuan fotografi glamor adalah untuk menggambarkan model dalam cahaya glamor

4. Fotografi Aerial

Seorang fotografer aerial mempunyai spesialisasi dalam mengambil foto dari udara. Foto dapat digunakan untuk survei atau konstruksi, untuk memotret burung atau cuaca pada film atau untuk tujuan militer.

5. Fotografi Bawah Air

Fotografi bawah air biasanya digunakan oleh penyelam scuba atau perenang snorkel. Namun, biaya scuba diving, ditambah dengan peralatan fotografi sering mahal dan berat di bawah air, membuat ini salah satu jenis yang kurang umum dalam dunia fotografi.

6. Fotografi Seni Rupa

Fotografi seni rupa, juga dikenal hanya sebagai fotografi seni, mengacu pada cabang fotografi yang didedikasikan untuk memproduksi foto untuk tujuan murni estetika.

7. Fotografi Pernikahan

Fotografi pernikahan adalah campuran dari berbagai jenis fotografi.

8. Fotografi Periklanan

Fotografi iklan butuh hasil yang unik dan eye-catching hal ini berarti fotografer dapat memainkan beberapa jenis fotografi, termasuk fotografi makro dan fotografi glamour.

9. Fotografi Vernakular

Fotografi vernacular sering disebut juga fotografi amatir karena mengacu kepada penciptaan foto oleh fotografer amatir atau fotografer yang tidak dikenal yang mengambil foto kehidupan sehari-hari dan hal-hal yang umum sebagai objek

10. Fotografi Jalanan

Fotografi jalanan adalah jenis fotografi dokumenter yang menampilkan objek dalam situasi candid di tempat umum seperti jalanan, taman, pantai, mall, dll.

11. Fotografi Infra Merah

Fotografi inframerah mengacu pada jenis fotografi di mana foto yang diambil sensitif terhadap cahaya inframerah.

12. Fotografi Balistik

Jenis fotografi yang berhubungan dengan pengambilan foto dari peluru yang ditembakkan dari pistol atau peluru yang menembus target.

13. Fotografi Hitam Putih

Fotografi hitam-putih adalah satu-satunya pilihan seorang fotografer untuk mengambil gambar

14. Fotografi Peperangan

Fotografi peperangan menangkap foto dari konflik bersenjata dan kehidupan di daerah yang dilanda perang.

15. Fotografi Landscape

Pada dasarnya semua objek yang digunakan dalam jenis fotografi ini adalah semua yang berhubungan dengan indahnya alam/pemandangan.

16. Fotografi Satwa

Fotografi yang satu ini, diperlukan usaha yang lebih ekstra dari fotografi lainnya, karena untuk jenis aliran ini si pemotret diwajibkan terjun ke alam bebas, untuk waktu yang lama bahkan bertahun-tahun, sebab fotografi ini lebih menonjolkan kebiasaan satwa tersebut di kehidupan alam bebas.

17. Fotografi Potrait

Fotografi Potrait merupakan definisi untuk pengambilan gambar/foto dengan prinsip middle - up.

18. Fotografi Fashion

Fotografi ini hampir mirip dengan fotografi potrait, yang membedakan adalah sisi dari objek yang ditonjolkan dalam fotografi fashion adalah sisi keindahan dari model itu sendiri.

19. Fotografi Sport

Untuk fotografi jenis ini, objek yang digunakan pastinya tidak jauh dari bidang olahraga seperti, balap motor, sepak bola, olimpiade, dll. biasanya dalam fotografi jenis ini membutuhkan gear atau alat penunjang yang high end- so.

20. Fotografi Panning

Panning adalah salah satu teknik fotografi yang digunakan untuk membekukan gerakan benda yang bergerak. Ciri-ciri foto dengan menggunakan teknik panning adalah fokus dengan tajam terhadap objek yang bergerak sedangkan background nya blur atau kabur.

21. Fotografi Tilt Shift

Fotografi tilt shift adalah teknik fotografi yang bertujuan untuk mendapatkan hasil foto yang tampak seperti miniatur.

22. Fotografi Light Painting

Fotografi light painting atau melukis dengan cahaya sangatlah unik. Memotret dengan teknik light painting adalah hal yang sangat mengasyikkan dan salah satu penggunaan kreatif shutter speed.

23. Holografi

Holografi adalah teknik yang memungkinkan cahaya dari suatu benda yang tersebar direkam dan kemudian direkonstruksi sehingga objek seolah-olah berada pada posisi yang relatif sama dengan media rekaman yang direkam.

24. Fotografi Studio

Fotografi studio adalah jenis fotografi yang pada awalnya banyak dilakukan di dalam ruangan untuk menciptakan gambar sesuai keinginan fotografer. Fotografi jenis ini memerlukan banyak campur tangan teknis agar gambar yang dihasilkan benar-benar sesuai dengan yang direncanakan.

25. Fotografi Time-lapse
Time-lapse fotografi adalah teknik dimana frekuensi di mana frame film yang ditangkap ( frame rate ) jauh lebih rendah daripada yang digunakan untuk melihat urutan. 


SUMBER:

https://kelasfotografi.wordpress.com/2013/08/25/pengertian-dan-sejarah-singkat-fotografi/
http://rezafadilla1.blogspot.com/2014/08/komposisi-foto-digital.html/
https://my1derfulland.wordpress.com/2013/03/11/jenis-jenis-fotografi/
http://land8hotograph.blogspot.com/2014/11/jenis-jenis-aliran-fotografi-dunia.html
http://www.uniquedailytips.com/2014/09/jenis-jenis-fotografi.html


Jumat, 11 September 2015

KFD: ALAT BANTU PEMOTRETAN

1. Filter

-Menyaring cahaya yang masuk sehingga menimbulkan efek-efek yang kita inginkan
-Penggunaannya dengan cara dipasang  diujung  lensa
-Bentuknya ada  2 yaitu square (kotak) dan circle (bulat)
•Jika menggunakan filter square, kita harus menambahkan ring khusus  di depan lensa
•Untuk penggunaan filter yang bentuknya bulat, kita harus memperhatikan diameter dari lensa kamera yang kita gunakan

-Macam filter dan kegunaanya:
a.Filter PL, memekatkan warna dan menghilangkan refleksi
b.Filter UV, mengurangi sinar ultra violet
c.Filter ND (natural density), mengurangi contrast
d.Filter warna, memberi efek warna
e.Filter soft, melembutkan objek
f.Filter diffuser, hampir sama dengan filter soft, tapi lebih halus
g.Filter cross, memberi efek cross/silang pada sumber cahaya
h.Filter multi image, memberi efek multi image
i.Filter multi expose, digunakan dalam pemotretan multi expose
j.Filter gradasi, memberi efek gradasi warna

2. Tripod (kaki tiga)

-Sebagai penyangga kamera saat pemotretan, agar kamera tidak mengalami guncangan/shaking
-Biasanya digunakan pada pemotretan dengan speed rendah/lambat dan untuk menopang lensa-lensa panjang

3. Kabel Release

-Untuk menghindari goncangan shutter ditekan, karena saat memakai alat ini kita tidak perlu menekan shutter secara langsung
-Biasanya dipasang pada soket kabel release
-Biasanya ini soulmate nya tripod agar penggunaan tripod lebih greget

4. Monopod (satu kaki)

-Fungsinya sama dengan tripod, tetapi lebih praktis

5. Background (kain atau latar belakang)

-Untuk pemotretan studio dengan berbagai macam gambar, pola dan warna

6. Stand Background

-Alat penyangga background, dan dalam penggunaannya paling tidak ada 2 stand
-Alat ini bisa dinaik – turunkan sesuai kebutuhan

7. Tudung lensa

-Untuk menghilangkan cahaya/sinar yang tidak diinginkan masuk kedalam lensa


SUMBER:

Jumat, 04 September 2015

Tutorial Membuat Meja dan Kursi dengan Blender

Langsung saja ke tutorialnya, semoga bermanfaat!

1. Pertama, buka aplikasi Blender seperti biasa. Setelah masuk ke aplikasi , maka tampilannya akan  seperti ini. 


    • Lalu gunakan shorcut tombol:
 - S untuk memperbesar dan memperkecil ukuran
 - S+Z untuk memipihkan dan mempertebal
 - S+ X untuk melebarkan dan mengecilkan  berdasarkan sumbu X
 - S+ Y untuk melebarkan dan memperkecil berdassarkan sumbu Y

Maka , jadilah bentuk seperti ini:


2. Tahap selanjutnya yaitu membuat kaki meja sebagai penyangganya. Pertama masuk ke edit mode , pilih di menu pada bagian bawaH, lalu klik edit mode.

*Edit mode ini adalah mode yang digunakan untuk proses pengeditan dari bentuk-bentuk yang ada.
3. Setelah masuk ke edit mode, kita akan membuat bagian-bagian dari permukaan meja tadi. caranya dengan menggunakan shortcut CTRL + R . Kemudian atur bagian-bagian yang yang akan dibagi.  
*untuk mengatur banyaknya bagian , gunakan sroll keatas dan bawah pada mouse

Klik crtl+ R dan  klik kiri pada mouse jika sudah sesuai, sehingga menjadi seperti:


4. Setelah bagian-bagian sudah terbentuk , kita tag bagian- bagian yang akan digunakan sebagai kaki meja.

5. Pertama kita ubah viewnya pada bagian bawah permukaan meja, caranya dengan mengklik tombol scroll pada mouse dan menahannya lalu menggerakknya.

6. Setelah itu pada bagian bawah program , pilih face select . Face select ini digunakan untuk menyeleksi atau mentag bagian-bagian permukaan.

7. Kemudian seleksi/tag bagian bagian yang akan dijadikan kaku meja, dalam hal ini saya menggunakan ujung-ujung permukaan. untuk melakukan tag gunakan tombol shift+ klik kanan.


8. Terakhir , tekan tombol E untuk memanjangkan bagian-bagian tadi, arahkan mouse kebawah dan aturlah panjang kaki meja yang kita inginkan. Jika sudah sesuai , klik kanan pada mouse. Maka jadilah seperti ini:


Untuk melihat objek meja yang sudah kita buat , ubah mode menjadi object mode.

9. Selanjutnya adalah pembuatan object bangku/kursi. Pertama , kita buat objek baru dengan cara masuk ke object mode,  pilih Add - Mesh - Cube


10. Setelah kubus dibuat , kita bentuk bagian permukaan bangku persegi dengan mengatur lebar, pipih, tebal  menggunakan shortcut yang diatas sudah dijelaskan. Sehingga berbentuk seperti ini:


11. Setelah itu kita bagi objek tersebut menjadi beberapa bagian dengan  masuk ke edit mode, lalu tekan CTRL  + R. Maka jadilah seperti berikut:


12. Berikutnya kita tag bagian-bagian yang akan ditonjolkan untuk dijadikan kaki dan sandaran kursi dengan menggunaka face select. Jika sudah ditandai , tekan tombol E untuk menonjolkan bagian dan klik kanan pada mouse jika sudah sesuai. Maka jadilah kursi yang kita inginkan.


*Gunakan tombol G untuk memindahkan objek dengan mudah.
*Gunakan tombol R untuk merotasi bangku.

Maka jadilah objek meja dan kursi !!!




SUMBER:

http://www.mfajarsidiq.com/2014/11/cara-membuat-objek-meja-dan-kursi-di.html

Kamis, 03 September 2015

Aplikasi Pengolah Animasi 3D

Berikut ini adalah beberapa aplikasi pengolah animasi 3 dimensi:

a. Autodesk Maya


Maya adalah sebuah perangkat lunak grafik komputer 3D dibuat oleh Alias Systems Corporation (Diakuisisi oleh Autodesk, Inc. pada tahun 2006). Maya digunakan dalam industri film dan TV, dan juga untuk permainan video komputer. Maya digunakan dalam pembuatan animasi Upin Ipin. Kelebihan dari program ini adalah proses pembuatan Animasi yang relatif lebih mudah dibandingkan perangkat 3D lainnya.

b. Wings 3D


Diperkenalkan pada tahun 2001 dan dikembangkan  pertama kali oleh Bijom Gustavsson dan Gudmundsson.menawarkan beberapa kelebihan seperti dukungan cahaya,material,dan fasilitas AutoUV mapping.dibuat dengan bahasa pemrograman erlang yang brsifat open source.

c. K-3D


Perangkat lunak 3D modelling dan animasi kali ini memiliki nama yang unik dan sederhana.Namun,dengan melihat nama aplikasinya saja ,anda sudah tau bahwa ini adalah pengolah tiga dimensi.Aplikasi K-3D mengkombinasikan banyak plugin dan visualisasi arsitektur yang dihasilkan.Hal inilah yang menjadikan K-3D menjadi salah satu aplikasi yang sangat powerfull  untuk dunia desain 3D.

d. Crystal Space


Crystal Space merupakan aplikasi penuh fitur sebagai SDK yang menghasilkan gambar 3D untuk digunakan pada game atau virtual reality.Berlisensi LGPL yang bersifat free ,aplikasi ini dapat dijalankan pula pada platform Windows maupun Mac OS.

e. Ogre


Aplikasi ini dapat membuat gambar tiga dimensi yang sangat indah .Mulai dari tahun 2011 ,OGRE telah tumbuh menjadi aplikasi rendering yang digunakan untuk berbagai macam proyek seperti game,simulator,perangkat lunak pendidikan,serta visualisasi penelitian.

f. Aqsis Renderer


Aqsis merupakan perangkat lunak tiga dimensi yang sudah memiliki standar RenderMan,dibawah lisensi GPL,dan sebagian dibawah bendera LGPL .Dibuat pertama kali oleh Paul Gregory yang merupakan manajer proyek dan admin utama dari Aqsis.semua proyek Aqsis merupakan rendering,shader compiler,dan mendukung beberapa komponen lainnya

g. Meshlab


Meshlab merupakan aplikasi pengolah gambar 3D bersifat Open Source ,portable ,dan memiliki sistem extensible untuk pengolahan dan pengeditan 3D.Tujuan dari sistem ini adalah membantu pengolahan model terstruktur yang timbul dalam scanning 3D,kemudian menyediakan satu set alat untuk melakukan pengeditan,pembersihan ,penyembuhan,pemeriksaan,serta rendering dan konversi.

h. Celestia


Aplikasi yang satu ini hampir sama dengan Stellarium ,program astronomi 3D yang diciptakan oleh Chris laurel.program ini dibuat berdasarkan Hipparcos Catalogue yang memungkinkan anda merasa seperti menjelajah jagat raya yang dibuat semirip mungkin aslinya dengan berbagai pilihan kecepatan,arah manapun yang akan dituju ,dan waktu manapun dalam sejarah celestia.jangan meremehkan aplikasi ini karena NASA dan ESA menggunakan Celestia untuk media pembelajaran dan juga sebagai antarmuka program analisis mereka.

i. Open FX


Lahir pada tahun 1999,diciptakan oleh DR.Stuart Ferguson,OpenFX memang dilahirkan untuk menjadi aplikasi 3D modeling,animasi,dan rendering yang termasuk dalam kategori Open Source ,Nama pertama dari aplikasi ini adalah SoftFX dan kemudian diganti menjadi OpenFX.Aplikasi ini sekarang menggunakan lisensi GNU Public Licence(GPL).

j. Art of Illusion


Sebagai salah satu program 3D modelling yang bersifat open source ,semua bagian dari aplikasi ini dibuat dengan bahasa pemrograman java dan dapat dijalankan pada java virtual machine yang mendukung J2SE 1.4 atau versi diatasnya .Tujuan dari aplikasi ini adalah menghasilkan alat modeling 3D yang andal dengan menggunakan antarmuka grafis yang banyak ditemukan pada aplikasi modeling 3D lainnya.

k. Blender


Blender adalah  produk software 3D  gratis dan open source yang digunakan untuk membuat film animasi, efek visual, seni, model dicetak 3D, aplikasi 3D interaktif dan video game. Fitur Blender termasuk pemodelan 3D , unwrapping UV , texturing , rigging dan menguliti , cairan dan simulasi asap, partikel simulasi, tubuh lembut simulasi, patung , animasi, pelacakan kamera, render, editing video dan composite.

l. 3ds MAX


3D Studio Max (kadangkala disebut 3ds Max atau hanya MAX) adalah sebuah perangkat lunak grafik vektor 3-dimensi dan animasi, ditulis oleh Autodesk Media & Entertainment (dulunya dikenal sebagai Discreet and Kinetix. Perangkat lunak ini dikembangkan dari pendahulunya 3D Studio fo DOS, tetapi untuk platform Win32. Kinetix kemudian bergabung dengan akuisisi terakhir Autodesk, Discreet Logic. Versi terbaru 3Ds Max pada 2014 adalah  3Ds Max  2014.


SUMBER:

- https://webdaud.wordpress.com/2014/01/07/apa-itu-animasi/
- https://albar10.wordpress.com/2011/10/15/10-aplikasi-3d-open-source-terbaik/